Mobil

Ingin Bukber Seru Saat Ramadhan? Perhatikan Tips Mengemudi Berikut

Menyetir pada saat jelang buka puasa biasanya akan menghadapi kondisi jalan yang lebih ramai (Sumber: Auto2000).
Menyetir pada saat jelang buka puasa biasanya akan menghadapi kondisi jalan yang lebih ramai (Sumber: Auto2000).

JAKARTA -- Pada bulan puasa Ramadan, buka puasa bersama (bukber) merupakan kegiatan yang jadi bahan perbincangan. Ini memang jadi salah satu kegiatan yang bisa dimanfaatkan untuk menjaga hubungan dengan keluarga, relasi bisnis, dan sahabat.

Hanya saja, seringkali lokasi bukber jauh dari rumah atau kantor, sehingga harus mengemudi mobil menuju ke sana. Apalagi, karena tingginya arus lalu lintas, jalan menjelang bukber cukup macet.

Karenanya, perlu siasat agar dapat menuju tempat bukber dengan aman dan nyaman. Berikut tips yang perlu diperhatikan.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

1. Istirahat yang Cukup

Puasa dapat membuat seseorang cepat lelah dan emosi saat berkendara. Diperlukan istirahat yang cukup agar tetap dalam kondisi fisik dan mental yang baik. Lebih lagi bila bukber dilakukan setelah bekerja seharian. Karena kurang istirahat dapat membuat pengendara kehilangan fokus dalam perjalanan menuju lokasi bukber. Situasi ini berbahaya karena bisa mengalami hal-hal yang tidak diinginkan.

2. Persiapkan Kendaraan yang Dipakai

Persiapkan pula kondisi mobil supaya tidak mengalami masalah di jalan. Pastikan AC mobil berfungsi normal supaya suasana di dalam kabin terasa sejuk dan nyaman. Periksa tekanan angin ban agar sesuai rekomendasi pabrikan. Cek pula cairan kendaraan penting yang dapat mengganggu perjalanan jika habis atau rusak.

3. Datang Lebih Awal

Kita harus mempertimbangkan jarak kantor ke lokasi bukber dan rute yang akan dilalui. Kalau terlalu jauh atau berisiko macet, ada baiknya datang lebih awal. Atau juga dapat tetap melanjutkan pekerjaan yang belum selesai di sana sambil menunggu waktu berbuka puasa.

4. Waspada Serangan Kantuk

Saat berpuasa, hal yang sering terjadi adalah serangan kantuk di siang hari. Untuk menghindarinya, jangan menyetel suhu AC mobil terlalu dingin yang dapat menambah rasa kantuk. Perhatikan pula makanan dan minuman yang dikonsumsi saat sahur supaya cukup energi untuk menjalankan aktivitas sehari-hari.

5. Kendalikan Emosi di Jalan

Saat puasa, godaan emosi cenderung meningkat lantaran rasa lapar. Selain itu, tingkat emosi yang tinggi juga membuat tubuh lebih cepat membakar kalori sehingga cepat lelah atau lemas. Jaga emosi saat berkendara dan tidak terpancing provokasi pengguna jalan lain yang melanggar aturan lalu lintas.

6. Pilih Rute Perjalanan dengan Baik

Atur waktu berkendara dan pilih rute yang tidak melalui daerah rawan macet ketika menuju tempat bukber. Hindari lokasi keramaian seperti pasar atau mal. Manfaatkan peta digital untuk membantu mencari rute terbaik. Jangan pergi mendekati Maghrib karena biasanya jalan macet.

7. Siapkan Bekal Buka Puasa di Dalam Mobil

Pengendara bisa juga membawa bekal buka puasa di dalam mobil. Sehingga, kalau belum sampai lokasi bukber, dapat buka puasa di perjalanan. Sediakan minuman nonsoda dan nonkafein yang tidak terlalu panas atau dingin. Hindari makanan yang getas dan mudah berantakan saat digigit karena akan membuat kabin kotor. Bahkan dapat memicu kecelakaan kalau perhatian teralihkan.

"Kegiatan bukber atau buka bersama merupakan momen untuk silaturahim dengan keluarga, sahabat, dan relasi bisnis. Namun, lokasi acara yang jauh atau kondisi jalan macet jelang waktu berbuka membutuhkan perhitungan supaya dapat sampai lokasi tepat waktu,” kata Aftersales Business Division Head Auto2000, Nur Imansyah Tara.

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Kanal yang membahas mengenai produk, tren, fenomena menarik di dunia otomotif, dan cara berkendara yang aman serta nyaman.